Bisnis budidaya udang merupakan salah satu ide bisnis yang memiliki peluang sukses yang tinggi dikarenakan udang sendiri kaya akan manfaat.
Manfaat udang sendiri ada beragam macam seperti memiliki protein yang tinggi, meningkatkan kesehatan tulang dan gigi, hingga bisa membantu hormon tiroid. Karena kaya banyaknya manfaat yang terkandung pada udang inilah yang membuat orang-orang menggemari memakan udang.
Udang sendiri merupakan hewan yang hidup diair, mau itu air tawar atau air laut. Udang sendiri bisa ditemukan di laut, sungai, air payau dengan kedalaman air yang beragam tergantung dengan jenis udangnya.
Cara Memulai Budidaya Udang
1. Persiapan Tambak Budidaya
Baiknya tambak budidaya udang dipilih yang dalam kondisi yang baik karena ini berhubungan langsung dengan lingkungan hidup udang. Material tambak sendiri bisa menggunakan terpal, beton, atau akuarium tergantung dengan modal yang dimiliki. Pastikan juga air yang digunakan memiliki kandungan oksigen yang cukup.
Tambak budidaya juga tidak boleh sampai kotor tercemar pollutan dan limbah, ini dikarenakan udang sangat sensitif dengan pollutan. Perhatikan kadar pH air yang digunakan, pastikan berada disekitar 6-7. Jangan lupa untuk memasang aerator agar kadar oksigen didalam tambak tetap terjaga dengan stabil.
2. Pemilihan Benih yang Unggul
Terdapat beberapa ciri-ciri benih udang yang unggul seperti:
- Bebas penyakit
- Kulit yang cerah dan sehat
- Memiliki gerakan yang lincah nan aktif
- Ukuran udang yang seragam
- Memiliki bobot 0,1-0,3 gram
3. Pakan Udang
Pakan udang sendiri bisa berupa tepung terigu, biji jagung, ketan padi, dedak padi, palet udang dll. Berikan rasio 40/60 untuk pemberian pakan pada pagi dan sore hari.
4. Pengontrolan Air
Kualitas air harus rajin dikontrol karena bisa menyebabkan timbulnya penyakit pada udang. Oleh karena itu ketika air sudah mulai kotor, disarankan untuk diganti dengan yang baru.
5. Pemanenan
Pemanenan sendiri bisa dilakukan setiap 6 bulan. Jangan lupa untuk memilih udang yang berkualitas untuk dijual agar tidak mengecewakan calon konsumen.
Tips Budidaya Udang
1. Pengaturan Suhu
Pertumbuhan udang cukup sensitif dengan suhu tambak. Disarankan agar suhu tambak tidak mencapai 35°C. Idealnya suhu didalam tambak berkisar 25-29°C.
2. Kadar pH dan Kesadahan Air
Pastikan tingkat keasaman air atau kadar pH dikisaran 7-9. Disarankan untuk membeli indikator kimia untuk bisa mengukur tingkat kesadahan atau kadar mineral yang terdapat didalam air tambak udang.
Peluang Keuntungan Budidaya Udang
Bisnis budidaya udang memiliki peluang yang cukup besar. Ini semua dikarenakan siklus pemanenan yang tergolong singkat, hanya dalam 4-6 bulan sudah bisa memanen udang yang dibudidayakan. Selain itu permintaannya yang tinggi pun membuat bisnis budidaya udang ini menjadi semakin besar.
Untuk beberapa pemilik bisnis budidaya udang ini sendiri bisa menghasilkan keuntungan sekitar 20 juta setiap bulannya. Untuk tempat jualnya sendiri tidak terlalu susah untuk dicari, jika tidak pasar restoran bisa dijadikan sebagai tempat untuk menjual udang yang dibudidaya. Penjualan juga bisa mencapai kancah luar negeri jika telah percaya diri dengan kualitas budidaya udang yang dihasilkan.
Kesimpulannya adalah udang merupakan hewan yang bisa ditemukan dibanyak jenis perairan, dari air laut, air tawar, hingga air payau. Udang sendiri digemari karena kaya akan manfaatnya yang membuat peluang untuk usaha budidaya udang terbuka lebar.
Cara untuk memulainya budidaya udang pun terbilang tidak terlalu sulit. Udang sendiri juga memiliki siklus panen yang singkat kisaran 4-6 bulan.Oleh karena itu budidaya udang bisa menghasilkan untung yang besar. Untuk mempelajari tentang bisnis budidaya sejenis budidaya udang lebih lanjut bisa untuk dikunjungi Perhitungan Bisnis Lobster Air Tawar Ternyata Cuan!
